

Mahasiswa Universitas Negeri Manado kembali menorehkan prestasi membanggakan di ajang Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) tahun 2025. Dua tim dari Jurusan Kimia berhasil lolos pada tahap pendanaan dalam dua bidang berbeda, yaitu PKM Gagasan Futuristik Tertulis (GFT) dan PKM Artikel Ilmiah (AI). Capaian ini semakin memperkuat posisi Jurusan Kimia sebagai salah satu jurusan yang aktif dan produktif dalam kegiatan penelitian dan inovasi mahasiswa.
Tim PKM GFT mengusung judul “Hutan Terbang Nusantara: Inovasi Reforestasi berbasis Teknologi dengan Menggunakan Armada Drone berbasis AI”. Tim ini diketuai oleh Nathaniel Dave Emmanuel Pieter dengan anggota Rahma Syifa Djafar, Praisy Mandias, Rafael Lodewik Kussoy Tendean, dan Rommy Chandra Limunandar, serta dibimbing oleh Nci Miftahul Jannah, S.Si., M.Si (KBR Kimia Fisik dan Anorganik Material). Ide yang diangkat berfokus pada pemanfaatan teknologi drone cerdas berbasis kecerdasan buatan (AI) untuk mempercepat proses reforestasi atau penanaman kembali hutan di wilayah Indonesia. Konsep ini dinilai inovatif karena menggabungkan aspek lingkungan dengan teknologi modern untuk menjawab tantangan kerusakan hutan secara efisien dan berkelanjutan.
Sementara itu, Tim PKM AI mengangkat tema pendidikan dengan judul “Strategi dan Perencanaan Guru dalam Mengajarkan Materi Senyawa Organik dan Makromolekul di Kelas XII SMA di Indonesia”. Tim ini diketuai oleh Efelien Ulundeda dengan anggota Stevani Rosadelima Kolompoy, Rumintang Lumban Batu, Jenneta L. Riahta Br Bangun, dan Regina Arsad di bawah bimbingan Stefan Marco Rumengan, M.Si (KBR Kimia Organik). Penelitian ini bertujuan memberikan gambaran strategis bagi guru kimia dalam mengajarkan konsep senyawa organik dan makromolekul secara efektif di tingkat sekolah menengah atas. Menariknya, salah satu anggota tim, Stevani Rosadelima Kolompoy, juga merupakan Ketua Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Kimia. Keikutsertaan Stevani dalam tim ini menunjukkan keseimbangan antara kemampuan akademik dan tanggung jawab organisasi, menjadi contoh nyata mahasiswa yang mampu berprestasi tanpa meninggalkan peran kepemimpinan di lingkup kemahasiswaan.
Keberhasilan dua tim ini membuat Jurusan Kimia UNIMA kembali mencatatkan prestasi dua tahun berturut-turut dalam meloloskan tim PKM hingga tahap pendanaan baik di Belmawa maupun di ajang Asosiasi MIPA LPTK Indonesia (AMLI). Prestasi ini menjadi bukti nyata komitmen Jurusan Kimia dalam mengembangkan budaya riset, inovasi, dan kreativitas mahasiswa menuju kampus unggul dan berdaya saing nasional.
https://s.ung.ac.id/pengumuman-batch1
Mahasiswa FMIPAK Berdampak
Kuliah Lancar
Organisasi Aktif
Kompetisi Juara
HIDUP MAHASISWA