Inovasi Mahasiswa Fisika UNIMA Perkenalkan Alat Praktikum Digital di SMA Negeri 1 Tondano

Jurusan Fisika Fakultas Matematika, Ilmu Pengetahuan Alam, dan Kebumian (FMIPAK) Universitas Negeri Manado memberikan dampak nyata untuk peningkatan kualiats pendidikan bagi masyarakat. SMA Negeri 1 Tondano menjadi lokasi pengenalan alat praktikum fisika digital hasil inovasi mahasiswa Jurusan Fisika semester 6 Universitas Negeri Manado (UNIMA). Kegiatan ini merupakan bagian dari mata kuliah Laboratorium Fisika 2 yang dikembangkan di bawah bimbingan tiga dosen: Prof. Dr. Marianus, M.Si., Dr. Jeane Verra Tumangkeng, M.Si., dan Ishak Pawarangan, S.Pd., M.Sc. Proyek mata kuliah ini juga telah menghasilkan artikel ilmiah yang telah terpublikasi dalam Jurnal Nasional Terakreditasi SINTA. Beberapa diantaranya telah terbit pada dalam publikasi SINTA 3 dan 4 sebagai bukti pengakuan. Kegiatan ini terlaksana sebagai bentuuk Implementasi Kerjasama dengan SMA Negeri 1 Tondano.

Kepala SMA Negeri 1 Tondano, Amelda Sakul Sangkay, S.Pd., M.Pd., menyambut positif inovasi ini. “Ini bukan hanya alat praktikum, tapi bukti nyata kolaborasi antara sekolah dan perguruan tinggi. Kami berharap alat ini dapat diintegrasikan ke kurikulum untuk meningkatkan minat siswa terhadap sains,” tuturnya. Alat-alat tersebut dirancang selama satu semester dengan pendekatan project-based learning. Prof. Marianus, M.Si. menekankan, “Proyek ini melatih mahasiswa mengaplikasikan teori ke praktik sekaligus menyelesaikan masalah riil di dunia pendidikan.” Antusiasme Siswa dalam kegiatan Eksperimen Digital yang digelar pada Kamis, 22 Mei 2025 bertempat di aula sekolah SMA Negeri 1 Tondano sangat direspon secara positif. Para siswa terlihat antusias menggunakan dan mencoba langsung alat praktikum digital yang telah disiapkan. Alat eksperimen yang ditampilkan dalam kegiatan ini yaitu:

  • Efek Doppler untuk mengukur perubahan frekuensi gelombang.
  • Kalorimeter digital menghitung kapasitas panas zat.
  • Luxmeter mengukur intensitas cahaya.
  • Simulator arus dan tegangan pada rangkaian seri-paralel.
  • Gerak jatuh bebas dengan sensor presisi.
  • Pengukur kuat medan magnet.
  • Fluks magnetik berbasis antarmuka digital.
  • Alat uji koefisien gesekan pada bidang miring.

“Siswa sangat tertarik karena alat ini memudahkan visualisasi konsep fisika yang abstrak. Mereka bisa melihat hasil eksperimen secara real-time melalui layar komputer” ujar salah satu dosen pengampu mata kuliah.

“Dulu sulit membayangkan konsep medan magnet, tapi dengan alat ini, semua jadi lebih jelas.”

Kegiatan ini dapat menjadi inspirasi dalam memajukan kegiatan pendidikan khususnya dalam menarik minat dan motivasi belajar siswa. Kedepannya, Jurusan Fisika FMIPAK Unima membuka ruang kerja sama dengan sekolah-sekolah di Sulawesi Utara untuk menyebarluaskan alat praktikum digital ini dan atau berkolaborasi melalui berbagai kegiatan akademik yang berdampak nyata. Upaya ini dilakukan untuk mempersiapkan generasi muda menghadapi tantangan STEM (Sains, Teknologi, Teknik, Matematika) di era digital.

Facebook
WhatsApp
Telegram
X
LinkedIn
Email